Saturday, April 23, 2016

Tugas 2 Pengantar Web Science - Etika, konten dan meta data

Kalo kita cari tau tentang ETIKA , ETIKA biasanya dicontohkan sama kelakuan baik atau buruknya seseorang bukan?
yah sama halnya dengan ETIKA di internet, kita perlu izin dan hak untuk menggunakan konten tertentu sebelum kita pakai, jika tidak kita sendiri terkena hukum.

1.  Etika Dalam Pembuatan Web Science Dalam Pembuatan web science, hampir keseluruhanya memiliki izin dan hak seperti di artikel sebelumnya di Webofknowledge.com kita tidak sembarangan mengambil penelitian orang lain, semua yang diteliti dan dibukukan memiliki HAK ATAS INTELEKTUAL atau dalam bahasa internasional copyright.

  • Dilarang Mengambil informasi atau sesuatu yang memiliki hak cipta/copyright tanpa izin.
  • Dilarang Menggunakan Kata yang tidak senonoh.
  • Dilarang Menggunakan kata - kata2 yang menyinggung pihak lain atas penelitiannya / informasinya.
  • Selalu memberikan Referensi atas informasi yang didapat.
2.  Konten Dalam Pembuatan Web Science
Dalam pembuatan web science setiap kata yang kita rangkum, setiap informasi yang kita buat, setiap penelitian yang kita sempurnakan memiliki bagian - bagian tersendiri untuk di jelaskan, dan setiap penulisan yang kita ciptakan dimaksudkan untuk orang lain mengerti lebih mudah.


  • Memiliki kategori dari informai yang dirangkum menjadi bagian - bagian yang lebih terorganisir agar pembaca lebih mudah mengerti, mungkin ditambahkan bagian daftar isi serta lampiran.
  • Setiap informasi dan setiap referensi yang kita ambil harus memiliki kebenaran.
  • informasi tentang sumber yang kita dapat
  • Penulisan yang kita buat harus mudah dimengerti dan dipahami oleh para pembaca

3. Meta Data pada Web Science
Meta data itu sendiri merupakan informasi terstruktur yang menjelaskan, mendeskripsikan.
Dalam web semantik metadata dapat digambarkan sebagai metode sistematik mendeskripsikan sumber daya dan mekanisme pengaksesannya. Contoh metadata sederhana adalah dalam tabel pada database relasional, terdapat properti misalnya length dan nullable yang mendeskripsikan suatu field. Kedua properti ini dapat disebut sebagai metadata. Namun dalam semantic web, metadata yg diterapkan biasanya sudah distandarisasi, contohnya adalah DUBLINCORE


Sumber : http://kotaksederhana.blogspot.co.id/2013/03/web-science-dan-semantic-web.html 

No comments:

Post a Comment